 |
| Parah! Dokter Tim Bayern Ungkap Mental Buruk Guardiola |
Muller-Wohlfahrt menjadi berpengalaman bedah ortopedi untuk sebanyak bintang olahraga terkemuka, dan sudah bekerja di Bayern sekitar lebih dari 35 tahun pada ketika Guardiola ditunjuk sebagai pelatih kepala Die Bavarian pada tahun 2013 lalu.
Keduanya tidak jarang bertikai sekitar masa jabatan Guardiola di Allianz Arena, terutama ketika mantan bos Barcelona tersebut tersinggung karena ditampik Muller-Wohlfahrt guna menghadiri sesi latihan. Dia juga sejumlah kali dilaporkan ribut dengan dokter veteran tersebut.
Pertikaian tersebut baru selesai setelah Bayern kalah dari Porto di babak perempat-final Liga Champions 2015, ketika Muller-Wohlfahrt dan tiga anggota stafnya mengundurkan diri, sesudah mengklaim andai mereka bertanggung jawab atas kekalahan tersebut.
Baca juga:
Guardiola Anjurkan Pemain Muda Inggris guna Cari Pengalaman di Luar Negeri
Mourinho Beri Kabar Terbaru Soal Kondisi Pogba
Mourinho Desak Real Madrid Kejar Pemain Di samping De Gea
Muller-Wohlfahrt kini kembali bekerja guna Bayern Munich. Meski begitu, waktu kelihatannya belum dapat menyembuhkan luka lamanya dengan Guardiola.
“Saya pikir Pep Guardiola ialah orang yang memiliki keyakinan diri yang lemah, mengerjakan segalanya guna menyembunyikannya dari orang lain,” tulis Muller-Wohlfahrt dalam suatu kutipan dari bukunya, Seeing with Your Hands: My Life and the Medicine.
“Karena itu, dia nampaknya hidup dalam ketakutan yang terus-menerus. Bukannya untuk tidak sedikit kekalahan, tapi fobia kehilangan dominasi dan otoritas.
“Dia tahu segalanya dengan sabung ayam lebih baik: pemanasan lima menit mesti cukup, tapi tersebut tidak bisa selesai dengan baik. Rupanya dia menyaksikan saya sebagai penerima perintah yang dapat dia suruh masing-masing kali dia mau,” tambahnya.
